salah satu objek wisata alam
andalan di Kabupaten Trenggalek. Pantai ini terletak pada wilayah Desa
Tasimadu, Kec. Watulimo, Trenggalek Jawa Timur. Jarak dari pusat kota
trenggalek sekitar 48km. Sepanjang 4 km dari pantai ini kita bisa menikmati
pemandangan yang indah, nyiur melambai serta deburan ombak di seberang teluk
yang menghantam bukit.
Kebanyakan Pantai yang
ada di selatan pulau Jawa mempunyai hantaman ombak yang lumayan tinggi, akan
tetapi tidak berlaku pada pantai Prigi, ombaknya relatif kecil karena disana
setiap ombak yang datang dihadag oleh bukit atau pegununugan yang ada disekitar
pantai.
Tiket Masuk Pantai Prigi
Di Pantai Trenggalek
kita bisa berenang, bermain air dan pasir pantai, selian itu wisatawan juga
bisa menjajal mengarungi ombak dengan perahu yang siap mengantar anda dengan
harga kira-kira Rp 100rb/perahu atau 10ribu/org. Tiket Masuk ke Pantai Prigi
ini cukup murah, yakni Rp 6000/orang.
Pelelangan Ikan
Tidak hanya menawarkan
wisata alam pantainya sajayg indah, di pantai Prigi ini pengunjung dapat
berburu ikan laut segar ditempat pelelangan ikan yang ada tidak jauh dari
pantai. Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) yang
ada di Pantai Prigi, adalah sentra perekonomian dari warga setempat. Tidak
hanya bertumpu dari hasil pengelolaan obyek wisata pantai, mereka juga mencari
pendapatan sebagai nelayan.
Setiap paginya,
sesudah beberapa nelayan pulang melaut, serta melabuhkan kapalnya waktu fajar
mendekati, mereka segera menggelarkan ikan-ikan segar hasil tangkapannya
ditempat pelelangan ikan itu.
Nyaris separuh lokasi
pantai berpasir cokelat ini jugadijadikan sebagai tempat PPN. Separuh lagi
dibiarkan alami. Setiap saat, kita bisa menjumpai beberapa puluh perahu cadik
serta perahu nelayan tradisional bertumpu di pelabuhan. Beberapa kapal lain
tiba dari tengah samudera atau menuju lautan luas. Waktu malam tiba, serta tdk
sedang bulan purnama, nyaris seluruhnya nelayan turun melaut.
Pelancong bisa
menjumpai aktivitas nelayan yang melakukan perbaikan jala. Wisatawan dapat juga
nikmati perajin kapal tradisional yang gesit serta trampil merangkai batang –
batang kayu jadi kapal. Suatu panorama yang sayang apabila ditinggalkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar